Pengaruh Kejelasan Sasaran Anggaran, Kompetensi Aparat Dan Kepemimpinan Terhadap Akuntabilitas Dengan Whistleblowing Sebagai Pemoderasi Di Salapian
DOI:
https://doi.org/10.53494/jira.v11i2.901Kata Kunci:
Budget, Competence, Leadership, Accountability, WhisteblowingAbstrak
This study aims to determine the effect of Budget Goal Clarity, Village Apparatus Competence, and Village Government Leadership on Village Fund Management Accountability. In addition, this study also aims to test whether the Whistleblowing variable moderates the relationship between Budget Goal Clarity, Village Apparatus Competence, and Village Government Leadership on Village Fund Management Accountability in Villages in Salapian District, Langkat Regency. This study uses quantitative methods, the sample collection technique in this study is to use a questionnaire, the population and sample in this study were village officials in Salapian District, Langkat Regency many as 80 village officials with sampling techniques, namely probability sampling. The data were analyzed using the Moderated regression analysis method with interaction tests. The results of the partial test hypothesis show that budget target clarity affects the accountability of village fund management, the competence of village officials affects the accountability of village fund management and village government leadership affects the accountability of village fund management. The results of the simultaneous test hypothesis show that the clarity of budget targets, the competence of village officials, and village government leadership, have a positive and significant effect on the accountability of village fund management. MRA analysis shows that whistleblowing is able to moderate the competence of village officials on the accountability of village fund management, while whistleblowing is not able to moderate the clarity of budget targets and village government leadership on the accountability of village fund management.
Referensi
Ahaya, Ratin et al. 2024. “Apakah Kejelasan Sasaran Anggaran Dan Sistem Pelaporan Memengaruhi Akuntabilitas Pengelolaan Dana Desa?” Akuntansi Dan Teknologi Informasi 17(1):1–14. doi: 10.24123/jati.v17i1.6040.
Anjarwati, Mei. 2016. “Pengaruh Partisipasi Anggaran, Kejelasan Sasaran Anggaran, Pengendalian Akuntansi Dan Sistem Pelaporan Terhadap Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Daerah Dengan Komitmen Organisasi Sebagai Variabel Pemoderasi.” Jurnal Akuntansi Dan Investasi 13(1):15–27.
Aqil, Ahmad. 2024. “Inspektorat Langkat Audit Dugaan Korupsi Dana Desa Halaban 2018-2023.” Retrieved (https://www.utamanews.com/pendidikan).
Aurelia, Dila et al. 2023. “Pengaruh Kompetensi Aparatur Desa, Partisipasi Masyarakat Terhadap Akuntabilitas Pengelolaan Dana Desa.” Inventory: Jurnal Akuntansi 7(1):25. doi: 10.25273/inventory.v7i1.16183.
Bimbara, I. 2022. “Persepsi Perangkat Desa Mengenai Kompetensi Perangkat Desa, Peran, Dan Sistem Pengendalian Internal Terhadap Akuntabilitas Pengelolaan Dana Desa.” 13(1):115–27.
Divisi Hukum dan Monitoring Peradilan ICW. 2024. “LAPORAN HASIL PEMANTAUAN TREN KORUPSI TAHUN 2023 Divisi Hukum Dan Monitoring Peradilan ICW.”
Fahmi, Nur. 2023. “Pengaruh Kompetensi Aparatur, Moralitas Individu, Sistem Pengendalian Internal, Dan Whistleblowing System Terhadap Pencegahan Fraud Dalam Pengelolaan Dana Desa Di Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten.” Skripsi 00(00):7–16.
Gustiansyah, Mohammad Rizky. 2023. “Penyalahgunaan Dana Desa Oleh Kepala Desa Di Kabupaten Bangkalan Tahun 2018 - 2023.” Hakim: Jurnal Ilmu Hukum Dan Sosial 1(3):46–52.
Hadi, Suryo. 2021. “Catatan Berita UJDIH BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Selatan/Suryo Hadi N 1.” (31):1–6.
Hafzhan, MUHAMMAD. 2021. “Pengaruh Kejelasan Sasaran Anggaran,Pengendalian Akuntansi Dan Sistem Pelaporan Terhadap Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Studi Kasus Pada Badan Pengelola Keuangan Dan Aset Daerah Kota MEDAN).” Pharmacognosy Magazine 75(17):399–405.
Ida, and Wayan. 2015. “Pengaruh Kejelasan Sasaran Anggaran, Kompetensi Aparatur Desa, Dan Kepemimpinan Pada Akuntabilitas Pengelolaan Dana Desa.” Jurnal Akuntansi 6.
Kuncahyo, Hanif Dwi, and I. Gede Made Artha Dharmakarja. 2022. “Pengaruh Kompetensi, Peran Aparat Desa, Dan Pemanfaatan Teknologi Informasi Terhadap Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Desa Di Kecamatan Mojogedang Karanganyar Jawa Tengah.” Akuntansiku 1(4):299–319. doi: 10.54957/akuntansiku.v1i4.316.
Mahirun, Mahirun et al. 2021. “Kepemimpinan Transformatif Sebagai Model Pengembangan Sumber Daya Manusia Yang Kreatif.” Pena Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi 35(2):64. doi: 10.31941/jurnalpena.v35i2.1583.
Marlina, Evi et al. 2021. “Pengaruh Kepemimpinan, Kompetensi, Teknologi Informasi Terhadap Akuntabilitas Pengelola Dana Desa Di Kecamatan Rakit Kulim, Riau.” Jurnal Akuntansi Dan Ekonomika 11(1):89–100. doi: 10.37859/jae.v11i1.2517.
Naelavika et al. 2018. “Pengaruh Kepemimpinan Kepala Desa Terhadap Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Desa Di Kecamatan Kangayan.” 1–17.
Nandyasati, and Loggar. 2023. “Kepemimpinan Kepala Desa Dan Pengawasan Masyarakat Dalam Mewujudkan Akuntabilitas Pengelolaan Dana Desa.” Jurnal Akademi Akuntansi 6(2):199–214. doi: 10.22219/jaa.v6i2.26417.
Nurmala, E. 2022. “Pengaruh Kejelasan Sasaran Anggaran, Kompetensi Aparat Desa, Dan Transparansi Terhadap Akuntabilitas Pengelolaan Dana Desa Dengan Komitmen Organisasi Sebagai Variabel Pemoderasi (Studi Pada Pemerintah Desa Di Kecamatan Polanharjo).”
Polda Sumut. 2024. “Dugaan Korupsi Dana Desa Di Pangaribuan,Tapanuli Utara Naik Sidik.” Retrieved (https://www.radarsumut.id/2024/08/dugaan-korupsi-dana-desa-di.html).
Putri, Riska Aulia. 2023. “Integritas Perangkat Desa Dalam Pengelolaan Dana Desa (Studi Kasus : Kantor Desa Minta Kasih Kecamatan Salapian Kabupaten Langkat).” Jubisma 5(2):15–20. doi: 10.58217/jubisma.v5i2.91.
Ranto, Franheid Fredi et al. 2022. “Kompetensi Aparatur Desa Dalam Pengelolaan Pembangunan Desa Di Desa Bulude Kecamatan Kabaruan.” Jap 8(115):42–48.
Redaksi. 2020. “Warga Laporkan Dugaan Korupsi Dana Desa Adin Tengah Ke Polisi.” Retrieved (https://www.inimedan.com/author/redaksi/).
Rizqulloh, Lutfiyah, and Frieda Ani Noor. 2020. “Analisis Peranan Whistleblowing System Sebagai Upaya PencegahanTindak Pidana Korupsi Pada Bidang Kesehatan Di Indonesia.” The 11th University Research Colloquium 2020 1(1):256–62.
Sari, Nur Indah, and Jamaluddin Majid. 2021. “Peran Whistleblower Dalam Pengelolaan Dana Desa Upaya Mewujudkan Good Village Governance.” Jurnal Ilmiah Akuntansi Peradaban VII(2):194–217. doi: 10.24252/jiap.v7i2.26850.
Walangitan, Marsela. 2019. “Pengelolaan Dana Desa Dalam Pembangunan Di Desa Paslaten Kecamatan Langowan Barat Kabupaten Minahasa.” Jurnal Administrasi Publik 5(77):1–11.
Wardani, Dewi et al. 2021. “Pengaruh Komitmen Organisasi Perangkat Desa Dan Partisipasi Masyarakat Terhadap Akuntabilitas Pengelolaan Dana Desa Dengan Whistleblowing System Sebagai Variabel Moderating The Effect Of Organizational Commitment And Community Participation On The Village.” Jurnal Akuntansi Manajerial 6(2):1–16.
Wicaksono, Bondan et al. 2021. “Penanggulangan Tindak Pidana Korupsi Dalam Pengelolaan Keuangan Dana Desa.” Journal of Lex Generalis 2(2):1–5.
Yudistian, Regyan Maula. 2024. “Pengaruh Kepemimpinan Kepala Desa Dan Kompetensi Aparatur Pengelola Dana Desa Terhadap Akuntabilitas Pengelolaan Dana Desa Prespektif Ekonomi Syariah (Studi Kasus Di Desa Simpang Beringin Kecamatan Bandar Seikijang Kabupaten Pelalawan).” Αγαη 15(1):37–48.
Yuliastuti, Evi, and Ikhsan Riharjo. 2020. “Pengaruh Kompetensi Petugas, Pegendalian Internal, Dan Kejelasan Sasaran Anggaran Terhadap Akuntabilitas Pengelolaan Dana Desa.” Jurnal Ilmu Dan Riset Akuntansi 9(10).
Agung, A. S., Yudiandri, T. E., & Ernawati, H. (2022). Literasi digital pelaku umkm dalam upaya menciptakan bisnis berkelanjutan. Jurnal Komunikasi Pemberdayaan, 1(2), 87-103.
Aulia, N. A. (2020). Kajian Literasi Kewirausahaan dan Literasi Digital Terhadap Keberlanjutan Usaha Pedagang Pakaian Di Pasar Baru Kabupaten Bantaeng (Doctoral dissertation, UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR).
Aulia, N. A., Hasan, M., Dinar, M., Ahmad, M. I. S., & Supatminingsih, T. (2021). Bagaimana literasi kewirausahaan dan literasi digital berpengaruh terhadap keberlanjutan usaha pedagang pakaian?. Journal of Economic Education and Entrepreneurship Studies, 2(1), 110-126.
Badan Pusat Statistik. (2021). Laporan Survei Dampak COVID-19 pada Sektor Usaha. Jakarta: BPS.
Bank Indonesia. (2022). Laporan Perekonomian Indonesia 2022. Jakarta: Bank Indonesia.
Budyastuti, T. (2021). Pengaruh financial technology dan literasi keuangan terhadap keberlangsungan usaha. Jurnal Online Insan Akuntan, 6(2), 167-178.
Chandrarin, A. (2018). Metode Penelitian: Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta: Deepublish.
Dinas Koperasi dan UKM NTB. (2022). Profil Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah di Nusa Tenggara Barat. Mataram: Dinas Koperasi dan UKM Provinsi NTB.
Firmansyah, D., & Saepuloh, D. (2022). Daya Saing: Literasi Digital dan Transformasi Digital. Journal of Finance and Business Digital, 1(3), 237-250.
Idawati, I. A. A., & Pratama, I. G. S. (2020). Pengaruh Literasi Keuangan Terhadap Kinerja dan Keberlangsungan UMKM di Kota Denpasar. Warmadewa Management and Business Journal (WMBJ), 2(1), 1-9.
Kementerian Keuangan. (2022). Laporan Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) Tahun 2022. Jakarta: Kementerian Keuangan Republik Indonesia.
Kementerian Koperasi dan UKM. (2021). Laporan Tahunan UMKM dan Koperasi Indonesia. Jakarta: Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah.
Kisin, D. L., & Setyahuni, S. W. (2024). Pengaruh Literasi Keuangan, Inklusi Keuangan Dan Teknologi Finansial (Fintech) Terhadap Keberlanjutan UMKM Di Kota Semarang. Jurnal Ekonomi Bisnis, Manajemen dan Akuntansi (JEBMA), 4(1), 116-129.
Maulana, M. I., & Suyono, E. (2023). Pengaruh Litersi Keuangan Dan Literasi Digital Terhadap Keberlanjutan Bisnis Pelaku UMKM Berbasis Syariah. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 9(3), 4256-4271.
Maulana, R., Murniningsih, R., & Prasetya, W. A. (2022). Pengaruh Literasi Keuangan, Inklusi Keuangan, dan Fintech Terhadap Keberlangsungan Bisnis UMKM. Procuratio: Jurnal Ilmiah Manajemen, 10(4), 440-452.
Naufal, M. I., & Purwanto, E. (2022). Dampak literasi keuangan terhadap kinerja dan keberlanjutan UMKM (studi kasus industri F&B Kecamatan Sumbersari Jember). Profit: Jurnal AdminsitrasiBisnis, 16(2), 209-215.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK). (2021). Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan 2021. Jakarta: OJK.
Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat. (2022). Laporan Perkembangan Sektor Pariwisata di NTB. Mataram: Pemerintah Provinsi NTB
Richard, Y. F., Longgy, D. H. A., & Epin, M. N. W. (2024). Peran Literasi Keuangan Dan Teknologi Keuangan Melalui Inklusi Keuangan Untuk Keberlanjutan Umkm. Jurnal Ilmu Ekonomi & Sosial, 15(1), 1-20.
Sanggarwati, K., Nugraha, H. S., & Waloejo, H. D. (2023). Pengaruh Pelatihan dan Modal Usaha terhadap Literasi Digital pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah Klaster Batik Kota Semarang. Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis, 12(1), 22-27.
Sugiyono. (2020). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Yuningsih, Y. Y., Raspati, G., & Riyanto, A. (2022). Pengaruh literasi keuangan dan financial technology terhadap keberlangsungan usaha pelaku UMKM. Jurnal Mirai Management, 7(2), 531-540.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Marta Nurfiza, Arthur Simanjuntak, Duma Rahel Situmorang
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
JURNAL ILMIAH RAFLESIA AKUNTANSI (JIRA) is licensed under a 